
OTODRIVER – Dalam sesi konferensi pers pra-event GIIAS 2025 yang digelar pada Rabu (18/6) di Jakarta, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) memilih untuk tidak mengirimkan perwakilan, sehingga tidak ada presentasi mengenai program maupun produk terbaru mereka.
Namun, spekulasi mengenai kehadiran mobil baru dari pabrikan asal Jepang ini menguat setelah sebuah bocoran desain terkuak dari situs DJKI Kemenkumham pekan ini. Terungkap bahwa desain paten untuk sebuah kei car berjenis MPV, yakni Daihatsu Move, telah tercantum dalam daftar DJKI.
Dari dokumen yang berhasil diakses, diketahui bahwa pengumuman permohonan paten desain ini resmi dikeluarkan pada 23 Juni 2025. Pihak pemohon yang tercatat adalah Daihatsu Motor Co. Ltd. yang berlokasi di Osaka, Jepang.
Desain kendaraan ini sendiri merupakan hasil karya dua insinyur asal Jepang, yaitu Shun Ohoka dan Noriaki Kawai.
Hingga kini, belum ada kepastian apakah Daihatsu Move ini akan dipasarkan secara langsung di Indonesia, atau hanya akan dipamerkan sebagai unit display oleh Daihatsu di ajang GIIAS 2025 mendatang.
Sebagai informasi tambahan mengenai Daihatsu Move terbaru, mobil ini telah mencapai generasi ketujuh sejak pertama kali diluncurkan pada tahun 1995. Untuk pasar Jepang sendiri, generasi terbaru Daihatsu Move baru meluncur pada awal Juni tahun ini.
Mobil ini hadir dengan desain yang kompak dan futuristik, memiliki dimensi panjang 3.395 mm. Dengan sumbu roda sepanjang 2.460 mm, Daihatsu Move menjanjikan kelincahan manuver di jalanan padat. Tampilan luarnya memancarkan kesan sporty dengan garis-garis tajam, serta dilengkapi pintu geser di bagian belakang yang mengingatkan pada karakter khas Daihatsu Tanto.
Pada sektor dapur pacu, Daihatsu Move tetap setia pada regulasi kei car di Jepang, sehingga dibekali mesin berkapasitas mungil, hanya 658 cc. Tersedia dua varian mesin, yaitu versi naturally aspirated yang menghasilkan tenaga 51 hp dan tipe turbo dengan daya puncak 63 hp.
Menariknya, mobil ini juga menawarkan pilihan sistem penggerak roda 2WD dan 4WD, semuanya dipadukan dengan transmisi CVT yang responsif. Harga jualnya di Jepang terbilang sangat kompetitif, dimulai dari sekitar Rp 153 jutaan untuk versi 2WD, dan mencapai Rp 231 jutaan untuk varian tertinggi Turbo 4WD.(IP)
Meskipun PT Astra Daihatsu Motor (ADM) tidak mengirimkan perwakilan ke konferensi pers pra-event GIIAS 2025, spekulasi mengenai kehadiran produk baru menguat. Hal ini disebabkan oleh bocoran desain paten Daihatsu Move, sebuah kei car berjenis MPV, yang terkuak dari situs DJKI Kemenkumham. Permohonan paten desain mobil ini, yang diajukan oleh Daihatsu Motor Co. Ltd. dari Jepang, resmi diumumkan pada 23 Juni 2025. Hingga kini, belum ada kepastian apakah Daihatsu Move akan dipasarkan langsung di Indonesia atau hanya dipamerkan sebagai unit display di GIIAS 2025.
Daihatsu Move sendiri telah mencapai generasi ketujuh dan baru diluncurkan di pasar Jepang pada awal Juni tahun ini. Mobil ini hadir dengan desain kompak berdimensi panjang 3.395 mm dan dilengkapi pintu geser belakang. Dapur pacunya mengusung mesin 658 cc sesuai regulasi kei car, tersedia dalam varian naturally aspirated (51 hp) dan turbo (63 hp). Mobil ini menawarkan pilihan sistem penggerak roda 2WD dan 4WD dengan transmisi CVT, serta dibanderol mulai sekitar Rp 153 jutaan di Jepang.