Rinjani: 10 Destinasi Terbaik yang Wajib Kamu Kunjungi!

GUNUNG Rinjani, sebagai salah satu gunung tertinggi di Indonesia, tidak hanya menantang para pendaki dengan jalur trekkingnya, tetapi juga memukau dengan keindahan alam yang mengelilinginya. Berlokasi strategis di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), kawasan ini telah resmi ditetapkan sebagai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) sejak tahun 1990, menjadikannya salah satu aset konservasi dan pariwisata penting di Tanah Air.

Lebih dari sekadar puncak yang gagah, pesona Rinjani juga terpancar dari berbagai destinasi wisata menarik yang tersebar di sekitarnya. Mengutip detil.com, berikut sepuluh permata tersembunyi di sekitar Gunung Rinjani yang wajib Anda jelajahi:

1. Air Terjun Benang Kelambu

Tersembunyi di Desa Aik Berik, Batukliang Utara, Lombok Tengah, air terjun ini diberi nama “Benang Kelambu” karena aliran airnya yang lembut dan melebar menyerupai tirai kelambu yang anggun. Terdiri dari tiga tingkatan dengan ketinggian bervariasi, masing-masing sekitar 30, 10, dan 5 meter, Benang Kelambu menyajikan panorama alami yang begitu menawan. Dengan tiket masuk seharga Rp 5.000, Anda bisa menikmati keindahan ini setelah berjalan kaki sekitar 15–20 menit atau memanfaatkan jasa ojek lokal yang tersedia.

2. Air Terjun Benang Stokel

Masih dalam satu kompleks wisata, Air Terjun Benang Stokel menawarkan keunikan tersendiri dengan aliran air yang menyerupai gulungan benang, dari sinilah namanya berasal. Keindahan Benang Stokel, bersama dengan Benang Kelambu, telah diakui sebagai bagian dari geopark UNESCO, menegaskan statusnya sebagai warisan alam berharga. Lokasinya sangat mudah dijangkau, hanya lima menit berjalan kaki dari pintu masuk, dengan tarif masuk dan parkir yang sama terjangkaunya.

3. Air Terjun Sendang Gile

Berada di Desa Senaru, Kecamatan Bayan, Lombok Utara, Air Terjun Sendang Gile memanjakan pengunjung dengan suasana sejuk khas pegunungan serta air yang jernih dan menyegarkan. Dengan harga tiket masuk Rp 10.000 dan jam operasional pukul 07.00–17.00 WITA, destinasi ini menjadi favorit bagi para pelancong yang mendambakan kedekatan dengan alam dan ketenangan dari hiruk pikuk kota.

4. Air Terjun Tiu Kelep

Tak jauh dari Sendang Gile, masih di kawasan Senaru, terdapat Air Terjun Tiu Kelep yang memukau. Namanya berasal dari bahasa Sasak, di mana “Tiu” berarti kolam dan “Kelep” berarti terbang. Dengan ketinggian mencapai 42 meter, air terjun ini menciptakan efek visual yang unik, seolah kolam renang alami yang ‘terbang’ — menjadikannya salah satu air terjun paling fotogenik di Lombok dan sangat populer di kalangan wisatawan.

5. Desa Wisata Sembalun

Terletak anggun di kaki Gunung Rinjani, Desa Sembalun menyuguhkan pemandangan spektakuler dengan bukit-bukit hijau yang mengelilinginya. Selain panorama alam yang memanjakan mata, pengunjung juga memiliki kesempatan unik untuk memetik stroberi segar langsung dari kebunnya. Desa Sembalun juga dikenal luas sebagai titik awal favorit bagi para pendaki yang ingin menaklukkan puncak Gunung Rinjani yang megah.

6. Danau Segara Anak

Berada di dalam kaldera Rinjani yang ikonik, Danau Segara Anak merupakan jantung dari Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR). Dengan luas sekitar 11 km², danau vulkanik ini bukan hanya menawarkan pemandangan menakjubkan, tetapi juga berfungsi sebagai tempat peristirahatan favorit bagi para pendaki Rinjani sebelum melanjutkan perjalanan menuju puncak atau kembali turun.

7. Bukit Pergasingan

Berlokasi di Desa Sembalun, Bukit Pergasingan adalah surga bagi para pencinta alam dan berkemah. Dari puncaknya, pengunjung akan disuguhi pemandangan menakjubkan yang meliputi panorama Gunung Rinjani yang gagah, hamparan persawahan hijau yang tertata rapi, dan desa-desa kecil yang tersebar di sekitarnya. Bukit ini buka 24 jam dengan tiket masuk Rp 10.000, dan waktu terbaik untuk mendaki adalah menjelang fajar untuk menyaksikan keindahan matahari terbit.

8. Desa Senaru

Sebagai salah satu gerbang utama pendakian Rinjani, Desa Senaru tidak hanya memukau dengan keindahan alamnya seperti air terjun yang mengalir jernih, tetapi juga kaya akan warisan budaya lokal. Di sini, pengunjung berkesempatan untuk merasakan langsung kehidupan sehari-hari masyarakat Sasak yang masih memegang teguh tradisi leluhur, menawarkan pengalaman wisata yang autentik dan edukatif.

9. Savana Propok

Terhampar di sisi tenggara Rinjani, Bukit Propok menawarkan pemandangan padang savana luas yang memesona, menciptakan lanskap yang begitu menenangkan. Perjalanan menuju area kemah membutuhkan waktu pendakian sekitar 3–5 jam. Dengan tiket masuk Rp 15.000 dan biaya parkir Rp 10.000, Savana Propok menjanjikan pengalaman berkemah yang tak terlupakan, terutama saat menyaksikan pemandangan matahari terbit yang memukau dari puncaknya.

10. Desa Adat Beleq

Berlokasi di Desa Sembalun Lawang, Desa Adat Beleq adalah jendela menuju kekayaan budaya Suku Sasak. Desa ini menyajikan rumah adat yang masih asli dan terawat, mencerminkan kearifan lokal yang luar biasa. Dikelilingi oleh keindahan Bukit Selong dan Bukit Pergasingan, suasana yang sejuk dan alami menjadikan Desa Beleq destinasi sempurna untuk menyelami warisan budaya Lombok yang autentik.

Ringkasan

Gunung Rinjani di Lombok, Nusa Tenggara Barat, adalah salah satu gunung tertinggi di Indonesia dan telah ditetapkan sebagai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) sejak 1990. Selain menjadi tantangan bagi pendaki, kawasan ini juga menyimpan keindahan alam yang memukau. Di sekitar Rinjani, terdapat berbagai destinasi menarik yang wajib dijelajahi.

Destinasi tersebut meliputi sejumlah air terjun indah seperti Benang Kelambu, Benang Stokel yang merupakan geopark UNESCO, Sendang Gile, dan Tiu Kelep yang fotogenik. Selain itu, ada desa-desa wisata seperti Sembalun dan Senaru yang menjadi gerbang pendakian Rinjani serta menawarkan budaya lokal. Keindahan alam lainnya termasuk Danau Segara Anak di kaldera Rinjani, Bukit Pergasingan, Savana Propok, serta Desa Adat Beleq yang menampilkan warisan budaya Sasak.

You might also like