Segudang Fitur AI Ponsel Honor 400 Series, Mana yang Tercanggih?

TEKNA TEKNO – , Jakarta – Ponsel Honor 400 Series yang baru dirilis di pasar Indonesia mengusung beragam fitur akal imitasi atau AI. President of Honor South Pacific Justin Li mengatakan seri yang terdiri dari Honor 400 dan Honor 400 Lite ini membawa inovasi AI Imaging generasi terbaru yang bisa membantu mengekspresikan kreativitas pengguna.

“Peluncuran ini menegaskan komitmen kami untuk menghadirkan teknologi revolusioner yang mengubah cara kita menjalani keseharian,” ujar Justin Li dalam acara peluncuran di St Regis, Jakarta, Kamis, 3 Juli 2025.

Dalam kesempatan yang sama, Representative of Honor South Pacific Muhammad Jefri Shah menyebut Honor 400 sebagai smartphone pertama di dunia yang menampilkan model generator video, melalui kolaborasi bersama Google Veo 2. “(Model) ini adalah AI image-to-video,” tutur Jefri.

Honor 400 memiliki kamera utama beresolusi 200 MP ultra-clear, sensor besar 1/1,4 inci, bukaan f/1.9, serta stabilisasi ganda Optical Image Stabilization (OIS) dan Electronic Image Stabilization (EIS). Fitur AI super zoom 30x mengoptimalkan pengambilan gambar dari jarak jauh. Ada juga teknologi harcourt portrait yang diklaim bisa menghasilkan foto lebih tajam dan profesional.

Tingkat kecerahan layar Amoled pada ponsel Honor 400 bisa mencapai 5.000 nits berkat teknologi sunlight display enhancement. Kinerjanya disokong prosesor Qualcomm Snapdragon 7 Gen 3 dan CPU Turbo X Game Engine.

Soal kapasitas. perangkat ini dilengkapi RAM 12 GB dan penyimpanan internal 512 GB. Dayanya didukung baterai 6.000mAh, lengkap dengan pengisian kilat 80W Honor SuperCharge, serta charger bawaan 66W.

Dengan sistem operasi MagicOS 9.0, seri Honor 400 ini menghadirkan beragam fitur AI. Apa saja?

AI Image to Video: Mengubah foto menjadi video 5 detik dengan efek animasi profesional.

AI Eraser 2.0: Menghapus objek mengganggu di latar, seperti orang lalu lalang dan pantulan kaca.

AI Outpainting: Memperluas batas gambar tanpa memotong objek utama, dan memungkinkan pemindahan objek dengan latar otomatis terisi.

AI Face Tune: Membuka mata tertutup secara otomatis.

AI Subtitles dan AI Translation: Mendukung terjemahan percakapan dan teks dalam 14 bahasa dengan dua mode (chat dan interpreter), termasuk Bahasa Indonesia. Fitur terjemahan juga dapat digunakan lintas perangkat.

AI Deepfake Detection: Mendeteksi potensi konten deepfake untuk keamanan pengguna.

AI Notes: Membantu mencatat hasil rapat dan percakapan dengan fitur AI Summary, AI Minutes, AI Format, serta AI Correction.

Google Gemini: Asisten kecerdasan buatan untuk membantu merencanakan acara, menyusun email, dan keperluan lainnya.

Magic Portal: Navigasi instan ke berbagai aplikasi hanya dengan melingkari objek di layar.

Circle to Search: Fitur pencarian cerdas berbasis visual.

Pilihan Editor: Ada 2 Kecelakaan Kapal, Seberapa Buruk Cuaca di Perairan Saat Ini?

You might also like