IHSG Terkapar: Asing Borong Saham Ini! Saatnya Ikut?

TEKNA TEKNO JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan tren pelemahan yang konsisten dengan melanjutkan periode bearish pada perdagangan akhir pekan ini. Dengan demikian, performa IHSG tercatat terkoreksi selama tiga hari perdagangan berturut-turut.

Mengutip data dari Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI, IHSG tergerus 0,88% hingga menyentuh level 6.907,13 saat penutupan perdagangan pada Jumat (20/6/2025). Akumulasi koreksi IHSG selama sepekan terakhir mencapai angka signifikan, yakni 3,61%.

Pada hari tersebut, total volume perdagangan saham di BEI tercatat mencapai 35,49 miliar lembar saham, dengan nilai transaksi sebesar Rp 22,69 triliun. Pelemahan pasar terlihat jelas dari jumlah saham yang turun mencapai 386 emiten, berbanding dengan 231 saham yang menguat, dan 190 saham yang stagnan.

Aktivitas investor asing kembali menjadi sorotan utama, dengan pembukuan net sell jumbo senilai Rp 2,73 triliun di seluruh pasar. Angka ini mencerminkan sikap kehati-hatian investor global di tengah gejolak pasar.

Cermati Saham-Saham yang Banyak Dipungut Asing Kemarin Saat IHSG Melanjutkan Koreksi

Kendati demikian, di tengah tekanan koreksi pasar dan dominasi aksi jual asing, sejumlah saham justru berhasil menarik minat dan membukukan akumulasi pembelian signifikan oleh investor asing.

Berikut adalah delapan saham dengan nilai net buy terbesar oleh investor asing pada perdagangan Jumat:

1. PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) Rp 55,73 miliar
2. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) Rp 23,99 miliar
3. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) Rp 13,55 miliar
4. PT Indosat Tbk (ISAT) Rp 11,5 miliar
5. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) Rp 2,23 miliar
6. PT Sumber Alfaria Trijay Tbk (AMRT) Rp 1,13 miliar
7. PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) Rp 873 juta
8. PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) Rp 23,64 juta

Cek Saham-Saham yang Banyak Dijual Asing Kemarin, Ada BBRI dan UNVR, Jumat (13/6)

AADI Chart by TradingView

Ringkasan

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan tren pelemahan berkelanjutan, terkoreksi selama tiga hari berturut-turut dan ditutup pada level 6.907,13 pada Jumat (20/6/2025), turun 0,88%. Koreksi mingguan mencapai 3,61%. Pada hari tersebut, aktivitas investor asing mencatat net sell jumbo senilai Rp 2,73 triliun di seluruh pasar. Pelemahan pasar juga terlihat dari banyaknya saham yang turun dibanding yang menguat.

Meskipun IHSG terkoreksi dan terjadi aksi jual bersih oleh investor asing, sejumlah saham justru berhasil menarik minat beli signifikan dari investor asing. Delapan saham mencatat nilai net buy terbesar, antara lain PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI), PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), dan PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN).

You might also like